Margonda | https://jurnaldepok.buzz
Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Depok, Sutarno mengatakan terdapat dua anak yang menjadi korban penganiayaan pemilik daycare di Depok, Jawa Barat.
“Kalau izin sebenarnya yang mengeluarkan izin itu kan dari dinas perizinan ya, namun sebelum dikeluarkan surat izin, di situ tentunya dicek lokasi dan sebagainya oleh Dinas Pendidikan. Perizinan untuk PAUD di sini adalah tertera sebagaimana Wensen School, itu tertera PAUD yang ada di sini,” katanya.
Sutarno belum bisa menjelaskan lebih jauh terkait perizinan sekolah tersebut untuk pelayanan daycare. Namun, dalam data tertera perizinan untuk izin PAUD.
Sutarno pun menjelaskan, apakah pihaknya akan mencabut izin sekolah tersebut imbas dari kejadian penganiayaan ini. Namun hal itu masih diselidiki lebih lanjut terkait adanya pelanggaran.
“Tentunya kaitannya cabut izin dan sebagainya ada mekanisme-mekanisme dan sebagainya. Saat ini kami baru dapat informasi, mengklarifikasi bisa terjadi kaitannya pelanggaran-pelanggaran dampak yang lain yang sifatnya pribadi antara penyelenggara dengan anak yang bersekolah itu kan sifatnya beda,” jelasnya.
Sebelumnya, MK seorang balita mendapatkan kekerasan oleh seorang wanita di penitipan anak di kawasan Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis. Aksi penganiayaan balita terekam kamera atau CCTV yang berada di lokasi.
Dalam rekaman CCTV yang diterima, korban MK yang saat itu sedang bersama anak lainnya di salah satu ruangan daycare terlihat menangis. n Aji Hendro