Margonda | https://jurnaldepok.buzz
Komisioner Divisi Penanganan Perkara, Data dan Informasi Bawaslu Kota Depok, Sulastio mengatakan, pihaknya masih memeroses kasus dugaan bagi-bagi duit yang dilakukan oleh Bakal Calon Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono (IBH) kepada puluhan Duta Genre pekan silam.
“Laporan sudah masuk, ya kami proses. Minggu ini akan ada penetapan status laporan, namun kami masih diskusi di internal,” ujar Sulastio di sela acara pengambilan nomor urut dan penetapan pasangan calon wali-wakil wali kota Depok, Senin (23/09/24) malam.
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk mengambil sebuah keputusan pihaknya akan melakukan rapat dengan Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu).
“Maksudnya status itu lanjut atau enggak, saat penetapan status nanti akan kami putuskan. Kalau ada unsur pelanggaran berarti lanjut, kalau tidak menemukan unsur pelanggaran berarti stop. Pokoknya minggu ini (diputuskan, red),” paparnya.
Sebelumnya IBH diduga secara terang-terangan membagi-bagikan uang kepada kaum remaja dalam kegiatan di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Depok.
Video kegiatan bagi-bagi uang itu tersebar luas di media social. Dimana, IBH diduga membagikan uang kepada remaja dalam ajang Apresiasi Duta Genre dan Ajang Kreativitas (ADUJAK) Kota Depok tahun 2023.
Dugaan bagi-bagi uang itu dilakukan IBH kepada remaja yang konon katanya telah mem-follow Instagram miliknya.
Salah seorang warga yang hadir ke acara tersebut mengungkapkan, bagi-bagi uang tersebut terjadi pada saat IBH menanyakan kepada para remaja yang hadir di acara itu siapa saja yang sudah mem-follow Instagram miliknya.
“Lebih dari 10 orang yang dibagi-bagikan duit, nominalnya masing-masing Rp 50 ribu. Iya, dengan jawab sudah follow IG nya,” ungkap salah seorang warga yang namanya enggan disebutkan kepada Jurnal Depok, Senin (16/09/24).
Ia mengungkapkan, kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pemeberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Depok, dihadiri kurang lebih 300 orang.
Dalam sambutannya IBH mengatakan, di tahun ini Pemerintah Kota Depok mewisuda 100 mahasiswa yang mendapatkan beasiswa.
“Mau dilanjutkan programnya? Yang keras dong, lanjutkan! Coba yang sebelah kiri, lanjutkan, nah gitu dong anak muda. Kami pemerintah sangat perlu sekali dengan teman-teman genre. Insya Allah acara ini juga menunjukkan bahwa Pemerintah Kota Depok sampai ke remaja,” ungkapnya. n Rahmat Tarmuji
