Margonda | https://jurnaldepok.buzz
Sebagai upaya mengatasi kemacetan lalu lintas di Jalan Raya Sawangan, Calon Wali Kota Depok, H. Supian Suri memprogramkan pelebaran jalan bukan pembangunan fly over.
“Jadi enggak bisa ditawar-tawar lagi, ini sudah mendesak dan harus dilaksanakan pelebarannya Jalan Raya Sawangan- Bojongsari,” katanya.
Dikatakannya, ia akan melaksanakan pelebaran jalan bukan membangun fly over.
“Dengan melebarkan Jalan Raya Sawangan maka bisa memecahkan masalah kenacetan. Tidak hanya jalan menjadi lancar, pelaku usaha di Jalan Raya Sawangan tetap bisa menjalankan perekonomiannya,” ujarnya.
Supian memastikan, pembangunan fly over yang ditawarkan paslon sebelah akan membuat roda perekonomian di sekitar Jalan Sawangan Raya menjadi mati.
Karena itu, Supian menegaskan tak akan mengambil opsi untuk membangun jalan layang atau fly over. Sebaliknya, Supian berjanji akan melebarkan Jalan Raya Sawangan mulai dari Simpang Jalan Dewi Sartika, hingga Simpang Bojongsari.
“Solusi dari persoalan kemacetan di kawasan Sawangan adalah pelebaran jalan, akan dilakukan dari pintu Tol Sawangan menuju Pertigaan Bojongsari, juga sebaliknya ke arah Jalan Dewi Sartika,” ungkapnya.
Supian mengajak masyarakat untuk bersama dengannya mewujudkan Perubahan Depok Maju.
“Saya dan Pak Chandra sangat yakin untuk Perubahan Depok Maju bisa kita wujudkan bersama,” jelasnya.
Sementara itu pedagang dipinggir ruas Jalan Raya Sawangan dengan tegas menolak wacana pembangunan fly over di ruas Jalan Raya Sawangan yang dicanangkan oleh paslon nomor urut 1, IBH-Ririn jika kelak terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok.
“Jika pembenahan kemacetan dengan kebijakan melebarkan bidang jalan kami setuju, tapi kalau mau bangun fly over jelas kami tolak karena berpotensi mematikan usaha warga, terutama para pedagang di pinggir jalan,” ujar Asep Anggara, pemilik usaha pangkas rambut di Parung Bingung, Kelurahan Rangkapan Jaya Baru. n Aji Hendro
