Limo | https://jurnaldepok.buzz
Ketua Barisan Relawan Supian Suri (BareSS), H. Acep Al Azhari mengajak seluruh warga Kota Depok yang telah memiliki hak pilih untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS) guna menunaikan kewajiban memilih sosok yang akan memimpin Kota Depok dan Jawa barat pada ajang Pilkada dan Pilgub 27 November mendatang.
Acep yang masih menjabat sebagai Ketua Majelis Silaturrahmi Tokoh Grogol (Maestro) mengimbau kepada warga Kota Depok agar tidak Golput pada ajang Pilkada dan Pigub karena kata dia satu suara saja akan sangat berarti dalam menentukan masa depan Kota Depok lima tahun kedepan.
“Saya mengajak kepada semua warga yang sudah terdata di daftar pemilih tetap agar datang ke TPS pada hari Rabu tanggal 27 November untuk melakukan pencoblosan memilih Wali Kota dan Gubernur, jangan Golput karena suara anda sangat berharga dan berarti untuk masa depan Kota Depok dan Jawa Barat,” ungkap Ketua Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Kota Depok periode tahun 2017 – 2022.
Khusus untuk Pilkada Kota Depok, pimpinan Ghama D’Leader School (GDS) sekaligus bos Grup Corporasi (A2C) mengajak warga kepada warga agar memilih calon pemimpin yang visioner, berintegritas dan memiliki kapasitas mumpuni serta mampu berkolaborasi dengan semua elemen masyarakat.
“Pilkada tinggal seminggu lagi, sekarang silahkan pilih mau Depok berubah atau gini gini aja,” celoteh Acep Al Azhari.
Sebagai bagian dari team pemenangan paslon nomor urut dua, Supian-Chandra Acep mengajak kepada warga Kota Depok untuk memilih paslon yang mengusung tagline Perubahan Depok Maju sebab kata dia tanpa ada niat baik yang sungguh sungguh untuk melakukan perubahan maka jangan berharap Kota Depok bisa bersaing dengan Kota lain di kawasan Jabodetabek yang sudah terlebih dahulu maju.
“Ya warga tinggal pilih ingin Kota Depok berubah dan maju atau mau begini saja, kalau menginginkan Depok berubah dan maju datang ke TPS coblos paslon nomor urut dua,” imbuhnya.
Acep mengingatkan kepada para calon pemilih untuk tidak tergiur dengan iming iming uang ratusan ribu untuk mengalihkan pilihan kepada salah satu paslon, sebab perbuatan itu masuk kategori pelanggaran aturan pesta demokrasi dan pelaku baik pemberi maupun penerima uang bisa terjerat hukum.
Disisi lain, Acep mengapresiasi jajaran timses dan relawan yang selama ini sudah rela meluangkan waktu, mencurahkan tenaga, pikiran bahkan materi untuk memperjuangkan kemenangan paslon nomor urut 2 dan untuk menyempurnakan ikhtiar tersebut pihaknya telah mengagendakan pelaksanaan Munajat Kubro yang akan dihelat pada hari Sabtu malam (23/11/24) di ruang serba guna Tribune A2C di jalan Pendidikan, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo.
“Insha Allah nanti di hari Sabtu tanggal 23 November kami akan menggelar kegiatan Munajat Kubro di Tribune A2C, kami berharap warga dapat hadir pada acara tersebut,” tutup Acep. n Asti Ediawan
