Limo | https://jurnaldepok.buzz
Segudang prestasi telah diraih oleh SD Muhammadiyah Meruyung pada tahun 2024 baik prestasi bidang akademik maupun prestasi non akademik dan terakhir, sekolah yang berlokasi di Jalan Raya Meruyung mendapat penghargaan sebagai sekolah perintis kegiatan Hizbul Wathan yang diserahkan langsung oleh Sekretaris Kwartir Wilayah Jawa Barat, Ramanda Weng D. Rianto pada kegiatan Jaya Melati 1 dan 2 Hizbul Wathan (HW) Kwartir Daerah Kota Depok tahun 2024.
Menanggapi hal ini, Kepala SD Muhammadiyah Meruyung, Ade Irma Gunawan mengaku sangat bersyukur karena di penghujung tahun 2024 pihaknya mendapat anugerah penghargaan sebagai sekolah perintis kegiatan HW seraya berharap penghargaan tersebut dapat menambah motivasi bagi seluruh jajaran praktisi pendidikan di SD Muhammadiyah untuk melanjutkan, memajukan dan mengembangkan gerakan kepanduan Hizbul Wathan (HW) baik ditingkat sekolah, tingkat Kota Depok bahkan hingga tingkat nasional.
“Alhamdulillah kami sangat bersyukur karena pada tahun 2024 sekolah kami dinobatkan sebagai sekolah perintis kegiatan Hizbul Wathan di Kota Depok,” ujar Ade Irma Gunawan.
Dikatakannya, Kepanduan Hizbul Wathan (HW) di SD Muhammadiyah Meruyung merupakan bagian pelajaran muatan lokal (Mulok) yang diterapkan kepada siswa kelas 1 hingga siswa kelas 3, sementara untuk siswa kelas 4 hingga kelas 6, Kepanduan Hizbul Wathan merupakan bagian dari mata pelajaran ekstra kurikuler yang wajib diikuti oleh seluruh siswa.
Selain dapat memotivasi para praktisi pendidikan khususnya guru pembina kegiatan Hizbul Wathan, penghargaan sebagai sekolah perintis HW juga diharapkan bisa meningkatkan semangat para siswa dalam mengikuti kegiatan Hizbul Wathan.
Dia tak membantah jika penganugerahan penghargaan sebagai sekolah perintis HW di penghujung tahun 2024 merupakan pelengkap dari sederet prestasi yang telah diraih sebelumnya, namun meski demikian dirinya mengingatkan kepada seluruh jajaran praktisi pendidikan di SD Muhammadiyah untuk tidak jumawa serta terus berupaya mengembangkan kreatifitas dan inovasi untuk meraih prestasi prestasi berikutnya.
“Prestasi yang didapat hendaknya dijadikan motivator untuk lebih giat lagi menggenjot perolehan prestasi, agar di tahun 2025 SD Muhammadiyah dapat meraih prestasi lebih banyak lagi dari tahun tahun sebelumnya,” tutupnya. n Asti Ediawan
