HedlinePeristiwa

Hujan Sedikit, Jalan Raya Meruyung Langsung Terendam Air

Limo | https://jurnaldepok.buzz
Hujan rintik yang terjadi di wilayah Kecamatan Limo kemarin siang ternyata cukup membuat bidang jalan raya Meruyung tergenang air mulai dari depan perumahan Green Permata hingga depan Gedung SMAN 6.

Meski genangan air diatas ruas jalan tersebut hanya semata kaki, namun hal itu cukup mengganggu kelancaran arus lalu lintas.

Aslan salah satu pemotor mengaku sudah sangat hafal betul dengan kondisi ruas jalan raya Meruyung pasca di turun hujan pasti banjir pasalnya kata dia saluran air (Drainase) disisi ruas jalan raya sama sekali tidak berfungsi sehingga semua air hujan mengalir di atas bidang jalan yang pada akhirnya menimbulkan genangan.

“Saya sih sudah hafal biar ujan cuma gerimis juga, jalan raya Meruyung tepatnya di depan sekolah Madrasah Ibtidaiyah (MI) Raudhatul Athfal pasti banjir sebab drainase nya udah enggak berfungsi malah udah rata dengan permukaan tanah,” celoteh Aslan.

Genangan air di permukaan aspal Jalan Raya Meruyung juga dikeluhkan oleh Iwan salah satu driver ojek online.

Iwan mengaku tak mengerti mengapa kondisi banjir di ruas jalan raya Meruyung tidak pernah dibenahi oleh Pemerintah padahal kata dia genangan air diatas bidang jalan saat turun hujan sudah terjadi sejak beberapa tahun silam namun hingga sekarang tak juga dibenahi oleh Pemerintah.

“Kadang kadang bingung juga masa sih cuma mengatasi masalah genangan air di atas bidang enggak pernah tuntas buktinya sampai sekarang meski cuma hujan dua atau tiga menit saja, air hujan langsung menggenang di jalan, ini sangat merepotkan kami para pengendara sepeda motor,” keluh Iwan.

Disisi lain, Sobri salah satu warga Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo berharap langganan banjir diatas ruas jalan raya Meruyung dapat menjadi perhatian serius Pemerintahan Supian-Chandra karena sudah cukup banyak pengguna jalan yang mengeluhkan genangan air diatas bidang jalan tersebut.

“Dari dulu kalau hujan dikit aja depan pabrik air mineral itu pasti banjir, sampai sekarang tetap banjir jika turun hujan, sepertinya selain drainase nya di normalisasi, bidang jalan harus dibuat lebih tinggi dari bahu jalan sehingga air hujan tidak semuanya tumpah ke permukaan jalan raya,” pungkas Sobri. n Asti Ediawan

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button