Limo | https://jurnaldepok.buzz
Tim sepak bola Forum Pemuda Limo (FPL) akan menjadi wakil kepesertaan Kecamatan Limo pada turnamen Yahman Sarmili Cup U – 45 yang bakal digelar dilapangan Lembah Abadi Depok 2 Timur 10 hingga 12 Mei mendatang.
Ketua Forum Pemuda Limo, Lukman Hakim mengaku sudah melakukan persiapan matang agar dapat meraih prestasi pada turnamen sepak bola yang menyediakan total hadiah sebesar Rp 30 juta.
“Kami sudah melakukan persiapan dari jauh jauh hari agar bisa tampil maksimal dan meraih prestasi pada turnamen Yahman Sarmili Cup 2025,” ujar Lukman Hakim usai menyaksikan latihan team FPL dilapangan Pemuda Limo, Sabtu (26/04/25).
Sementara Manager Team FPL, Mahyudin Kadus mengaku optimistis pihaknya bisa meraih prestasi pada turnamen tersebut lantaran para pemain yang akan ditampilkan merupakan eks Squad Club sepak bola Sparta Limo yang pernah berjaya pada tahun 90 an.
“Alhamdulillah untuk turnamen U – 45 kami memiliki banyak stok pemain eks Club Sparta Limo yang pada tahun 90 an menjadi salah salah team sepak bola ternama diwilayah Jabodetabek, kami berharap dengan modal para eks pemain handal di eranya, team kami bisa meraih gelar juara pada perhelatan turnamen Yahman Sarmili Cup,” tutur Mahyudin Kadus.
Ungkapan rasa optimis juga disampaikan oleh M. Husen selaku Pelatih Team FPL Kecamatan Limo.
“Jika team kami bisa tampil prima sepanjang turnamen, Insha Allah Abdullah Uwo dan kawan kawan bakal mampu mengobrak abrik pertahanan lawan pada setiap pertandingan, saat ini kami terus mengintensifkan latihan agar bisa tampil maksimal pada saat bertanding nanti,” imbuhnya.
Lebih lanjut Husen mengatakan penguatan ketahanan fisik bagi para pemain menjadi prioritas latihan sebab di usia 45 tahun keatas salah satu faktor penting yang harus diperhatikan adalah kebugaran para pemain.
“Biasalah kalau udah umur diatas 45 tahun pasti daya tahan tubuh menurun dan ini akan menjadi salah satu kendala, untuk itu kami memprioritaskan latihan penguatan fisik karena secara teknis para pemain kami bisa dibilang sudah cukup mumpuni dan memiliki banyak pengalaman saat mengikuti turnamen sepak bola pada tahun 90 an,” pungkasnya. n Asti Ediawan